Investigasi Kecelakaan Tambang Berbasis Risiko Dalam SNI 7081 Tahun 2023

Investigasi Kecelakaan - Kegiatan usaha pertambangan memiliki risiko tinggi terjadinya insiden yang melibatkan manusia, peralatan dan teknologi, lingkungan, organisasi dan sistem. 

Meskipun upaya mengendalikan risiko bahaya dengan cara melakukan pengelolaan keselamatan pertambangan yang baik dan benar sudah dilakukan, insiden pertambangan masih sering terjadi dan terulang kembali.

Insiden pertambangan yang mencakup hampir celaka, kejadian berbahaya, dan kecelakaan tambang. Kecelakaan tambang dan kejadian berbahaya akan selalu mengakibatkan kerugian terhadap produksi yang meliputi manusia, peralatan dan teknologi, lingkungan, organisasi dan sistem sehingga diperlukan penyelidikan secara baik dan benar.

Sni 7081 tahun 2023 tentang penyelidikan kecelakaan tambang, kriteria kecelakaan tambang, cara melakukan investigasi kecelakaan tambang, kerangka penyelidikan insiden tambang berbasis risiko SNI7081, kecelakaan tambang

Penyelidikan insiden pertambangan dimaksudkan untuk mengetahui bagaimana insiden terjadi dan menyusun rekomendasi agar kejadian serupa tidak terulang kembali, serta meningkatkan komitmen dan kesungguhan perusahaan dalam menerapkan pengelolaan keselamatan pertambangan.

Kalau belum tahu apa itu kececelakaan tambang, baca pada artikel ini:

TERBARU 5 Kriteria Kecelakaan Tambang Sesuai 1827, No 3 Harus Benar-Benar Jeli

Standar untuk melakukan penyelidikan kecelakaan tambang diatur pada SNI 7081 tahun 2023 tentang Penyelidikan insiden pertambangan yang merupakan pembaharuan dari SNI 7081 tahun 2016 tentang Penyelidikan kecelakaan tambang dan berbahaya di pertambangan.

Ada perbedaan yang signifikan dari kedua versi standar Penyelidikan kecelakaan ini, namun pada artikel ini akan dibahas mengenai pendekatan analisa penyelidikan insiden.

Analisa Penyelidikan Insiden pada SNI 7081:2016

Pada SNI 7018 versi 2016, Penyelidikan insiden pertambangan semua data dan informasi dianalisis dan disimpulkan untuk menetapkan penyebab langsung, penyebab dasar, dan kegagalan kendali manajemen dan faktor lainnya yang memberikan kontribusi terhadap kejadian hampir celaka, kecelakaan tambang, atau kejadian berbahaya. Metode analisis dalam melaksanakan penyelidikan sekurang-kurangnya mampu menjelaskan teori penyebab kecelakaan terjadap kejadian hampir celaka, kecelakaan tambang, atau kejadian berbahaya yang terjadi.

Sni 7081 tahun 2023 tentang penyelidikan kecelakaan tambang, kriteria kecelakaan tambang, cara melakukan investigasi kecelakaan tambang, standar investigasi kecelakaan tambang, keselamatan pertambangan

Pendekatan analisa yang diambil dalam SNI 7081 versi 2016 adalah pendekatan Loss Causation Model yang dikemukakan oleh Frank bird atau sering kita kenal dengan istilah teori domino. Dimana Kerugian disebabkan karena kontak, kontak disebabkan karena penyebab langsung (Kondisi/tindakan tidak aman), Penyebab langsung disebabkan karena penyebab dasar (Faktor pribadi & pekerjaan), dan penyebab dasar disebabkan oleh kurangnya kontrol pada manajemen.

Analisa Penyelidikan Insiden pada SNI 7081:2023

Sedangkan pada versi SNI terbari yaitu SNI 7081 versi 2023, pendekatan yang diambil adalah pendekatan berbasis risiko. Tim investigasi insiden menetapkan penyebab atau faktor-faktor yang memberikan kontribusi terhadap insiden dengan menggunakan model atau metode analisis penyelidikan insiden. 

Model atau metode analisis penyelidikan insiden sekurang-kurangnya mampu menjelaskan kerugian, bentuk insiden, analisis mitigasi risiko insiden, dan analisis pencegahan insiden sebagai faktor-faktor yang berkontribusi terhadap insiden yang mencakup: gejala, manajemen risiko keselamatan, sistem dan standar keselamatan, serta organisasi perusahaan. 

Sni 7081 tahun 2023 tentang penyelidikan kecelakaan tambang, kriteria kecelakaan tambang, cara melakukan investigasi kecelakaan tambang, kerangka penyelidikan insiden tambang berbasis risiko SNI7081, kecelakaan tambang
Kerangka penyelidikan insiden berbasis risiko (sumber SNI 7081:2023)

Pada kerangka di atas menunjukkan bahwa saat risiko bisa dikelola dengan baik maka terjasdi proses produksi, namun jika tidak terkelola dengan baik maka dapat berdampak pada kerugian. Pada saat melakukan penyelidikan insiden atau investigasi dimulai dari melihat adanya kerugian yang disebabkan oleh adanya bentuk insiden (bentuk kontak atau kombinasinya dari bahaya-bahaya yang mengakibatkan terjadinya insiden), insiden ini disebabkan karena adanya gejala (symtom) yang berupa Tindakan Manusia dan Kegagalan Teknis. 

Tindakan Manusia dan Kegagalan Teknis ini muncul karena adanya kondisi dan atau situasi (keadaan yang mendahului atau mendukung munculnya tindakan manusia dan/atau kegagalan teknis). Gejala (symtom) muncul karena adanya kelemahan pada Sistem dan standar keselamatan yang berupa kegagalan manajemen risiko keselamatan, kegagalan manajemen risiko keselamatan disebabkan karena adanya faktor organisasi yang berkontribusi.

Pendekatan berbasis risiko yang ada pada SNI 7081:2023 ini selaras dengan pandangan-pandangan Keselamatan modern saat ini, dimana penekanan keberhasilan atau kegagalan dalam pengelolaan keselamatan tidak berada pada pekerja di garda depan, melainkan dilihat dari kehandalan dalam melakukan pengelolaan risiko dan faktor organisasi. Seperti yang dikatakan oleh Sidney Dekker  "Accident are not longger accidents at all, they are failures of risk management"

Demikian pembahasan Investigasi Kecelakaan Tambang Berbasis Risiko Dalam SNI 7081 Tahun 2023, Jika ada pertanyaan bisa dikolom komentar atau bisa juga ke Instagram @darmawans_setiawan, jangan lupa juga Subscribe Channel Youtube "Tanya Safety" untuk mendukung kami..terima kasih

Referensi:
  • SNI 7081:2023 Penyelidikan Insiden Pertambangan
  • SNI 7081:2016 Penyelidikan Kecelakaan Tambang dan Kejadian Berbahaya di Pertambangan
  • Sidney Dekker. 2014. The Field Guide to Understanding ‘Human Error’
  • Sidney Dekker. The Field Guide to Human Error Investigations
  • Reason, J. Managing The Risk of Organizational Accidents. 1997.

Posting Komentar untuk "Investigasi Kecelakaan Tambang Berbasis Risiko Dalam SNI 7081 Tahun 2023"